
Calon Gubernur Banten 2024 Ini Dukung Pemekaran
Calon Gubernur Banten 2024 Ini Dukung Pemekaran
Calon Gubernur Banten 2024 Ini Dukung Pemekaran

Pemekaran daerah ataupun pembuatan Wilayah Otonomi Baru( DOB) Cilangkahan masih jadi pembicaraan hangat sampai dikala ini. Apalagi jadi isu yang dinaikan oleh Cagub Banten 2024, Andra Soni. Cagub Banten 2024 yang pula pimpinan DPD Gerindra Banten itu menunjang DOB Cilangkahan, bila memanglah di idamkan serta diperlukan oleh warga Banten Selatan, di Kabupaten Lebak serta Pandeglang.
Perihal itu di informasikan Andra Soni dikala jadi narasumber aktivitas uji gagasan serta visi calon pemimpin di Universitas Mathlaul Anwar( UNMA), Saketi, Kabupaten Pandeglang, pada Rabu 17 Juli 2024.
” DOB Cilangkahan ini prosesnya telah jauh saat sebelum terdapatnya moratorium, aku pikir tinggal gimana kebijakan Pemerintah Pusat ke depan. Serta kami dari Pemerintah Provinsi Banten menganjurkan supaya DOB ini dapat lekas dicoba, sebab aku percaya dengan DOB ini hingga hendak menggerogoti kesenjangan Banten Selatan,” ucap Andra Soni.
Laki- laki yang saat ini menduduki sofa Pimpinan DPRD Banten itu berujar, DOB Cilangkahan selaku salah satu pemecahan pemerataan pembangunan di Provinsi Banten, paling utama daerah selatan.
Dia menyebut, Lebak memiliki luas sepertiga dari total luas Provinsi Banten. Demikian juga dengan Pandeglang, luasnya 2 kali lipat dari Kabupaten Tangerang. Dikala ini ada perbandingan pembangunan serta perekonomian antara Banten Selatan dengan Banten Utara. Nampak dari tingkatan Indeks Pembangunan Manusia( IPM) di Kabupaten Lebak serta Pandeglang.
Keadaan geografis, infrasturktur, pembelajaran, hinga fasilitas kesehatan yang sedikit jadi perkara utama di Banten Selatan. Bila DOB Cilangkahan dapat terwujud, diharapkan dapat menggerogoti kesenjangan tersebut. Salah satu solusinya keberpihakan APBD Provinsi Banten pada daerah yang masih tertinggal pembangunannya dalam rangka percepatan pemerataan pembangunan.
” Kita wajib adil, sepertiga daerah Banten itu terdapat di Lebak serta pula Pandeglang. Hari ini, IPM kita( Banten) nampak masih besar diatas rata- rata nasional. DOB ini ditatap butuh selaku wujud kedudukan dari pemerintah pusat guna memutus kesenjangan antara Banten Selatan serta utara,” jelasnya.
Berarti Buat Pertahanan Negara

Sedangkan itu, Pimpinan Pengurus Besar Mtahlaul Amwar( PBMA) KH Embay Mulya Syarief memandang, di umur Banten yang telah 24 tahun masih ada kesenjangan antara Banten Utara serta Selatan. Fokus pembangunan serta perekonomian terdapat di daerah Utara, sebaliknya daerah Selatan Banten, semacam terkucilkan. Tokoh warga Banten yang sering diucap Jawara Putih itu memohon kepada Gubernur Banten yang baru, dapat menolong percepatan DOB Cilangkahan gar bermacam kasus kesenjangan pembangunan dapat lekas dientaskan.
” Tidak terdapat metode lain, kita wajib lekas memekarkan wilayah selatan. Sebab bila telah dimekarkan, hingga hendak tercipta Pemerintahan sendiri, lengkap dengan stakeholdernya, sehingga pula memiliki alokasi anggaran tertentu yang dapat digunakan dalam upaya mengentaskan disparitas pembangunan itu,” kata Embay, semacam dilansir, Kamis( 18/ 7/ 2024).
Tidak hanya disparitas pembangunan, dengan terdapatnya DOB Cilangkahan, hingga sisi pertahanan negeri bisa bertambah. Karena, sepanjang ini tidak terdapat pasukan penjagaan yang ditempatkan secara spesial buat melindungi lautan di daerah Selatan Banten. Sementara itu kata Embay, daerah Selatan Banten sangat rentan, sebab berbatasan langsung dengan Samudera Hindia serta Australia.
” Bayangkan bila sesuatu dikala terjalin suatu, kita hendak gimana. Sedangkan, dikala ini pasukan pertahanan dipadatkan di daerah Utara,” jelasnya.
Tokoh warga Banten ini juga mengimbau kepada segala masyarakat Banten buat silih melindungi kondusifitas spesialnya jelang Pilkada Banten 2024.
” Kita tidak boleh alergi perbandingan, siapapun yang jadi pemenang wajib merangkul yang kandas, program yang baiknya diambil, jadi terdapat kerja sama dalam membangun wilayah, pula senantiasa melindungi kondusifitas,” tegasnya.